MAHASISWA ACEH DEMO DESAK PEMBUBARAN DENSUS 88 "Densus 88 alat Amerika untuk memerangi Islam atas nama teroris".


Sepuluh mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa (Gema) Pembebasan, menggelar demonstrasi di Simpang Lima, Banda Aceh, Jum'at (18/3). Mereka meminta pemerintah untuk membubarkan Densus 88, karena dinilai banyak melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).
Aksi berlangsung tertib di bawah pengawalan pihak kepolisian. Massa awalnya berkumpul di depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Kemudian mereka berjalan kaki menuju Simpang Lima. Sambil berorasi, mereka juga membawa sejumlah poster dan spanduk meminta Densus 88 dibubarkan.
Bahkan di salah satu spanduk yang dituliskan dengan tinta merah dan hitam menuding Densus 88 merupakan bentukan Amerika. Isi spanduk itu adalah "Densus 88 alat Amerika untuk memerangi Islam atas nama teroris".
Ketua Gema Pembebasan, Fachrurrazi mengatakan, selama ini Densus 88 telah berbuat semena-mena terhadap umat Islam. Seperti yang menimpa Siyono (34 thn) asal Klaten, Jawa Tengah. Dia ditangkap setelah salat magrib, karena dianggap teroris.
Padahal, jelasnya, dia bukan teroris, tetapi ummat muslim yang taat beribadah. Akibatnya, Siyono meninggal dunia dalam kondisi badan lebam, kedua kakinya membiru dan bahkan kakinya membengkak.
"Keberadaan Densus 88 sekarang sudah meresahkan, karena lembaga ini telah banyak membunuh ummat muslim," kata Fachrurrazi.
Fachrurrazi menyebutkan, Gema Pembebasan Kota Banda Aceh mengecam dan mengutuk keras tindakan Densus 88 yang sewenang-wenang selama ini terhadap umat muslim. Oleh karena itu, ia meminta untuk segera dibubarkan lembaga tersebut.
"Kami juga meminta petinggi Densus 88 untuk meminta maaf kepada ummat Islam atas tindakan kekerasan yang dilakukan selama ini," pintanya.[]

Sumber : MediaAceh
Kumpulan berita Aceh hari ini, Klik disini :https://www.facebook.com/KissTelevisi
Source : http://mediaaceh.co/…/mahasiswa-aceh-demo-desak-pembubaran-…

Subscribe to receive free email updates: